Sebagai manusia biasa, hasrat seksual itu nyata dan pasti ada saatnya hal itu muncul dan sulit untuk dibendung. Bagi mereka yang sudah memiliki pasangan hidup, akan dengan mudahnya untuk melakukan seks bersama dan meluapkan hasrat tersebut. Tapi, apa jadinya dengan para jomblo?
Di era modern seperti ini, teknologi semakin canggih dan tren baru pun bermunculan. Khususnya tren yang menggunakan teknologi terkini dalam perilakunya. Sadar atau tidak, audio seks mulai menjadi pilihan banyak jomblo dalam meluapkan hasrat seksualnya. Seperti apa?
Dilansir dari Men’s Health, audio seks di sini adalah hipnotis sensual di mana nanti ada pemandu yang berbicara melalui telinga Anda dan dia akan mengarahkan Anda untuk mencapai klimaks. Dan dengan menggunakan teknik ini, dipercaya seorang pria maupun perempuan bisa orgasme tanpa harus “menyentuh diri sendiri”.
Jadi, para pencinta pengalaman baru dalam bercinta, akan merasakan sensasi yang tidak dirasakan sebelumnya. Di mana, mereka yang mencoba hipnotis ini bakal diajak untuk berimajinasi dan membayangkan sesuatu yang “nakal” di dalam otaknya dan itu semua membuat Anda terangsang dan akhirnya klimkas!
Apa yang terjadi dengan hipnotis erotis? Jadi, pada awal rekaman, Anda akan dibuat tenang dulu. Seorang perempuan (jika Anda memilih suara perempuan) bersuara manja akan menyapa Anda dengan manis. Lalu, dia bakal meminta Anda untuk se-rileks mungkin berbaring di atas kasur. “Jangan mengkhawatirkan hal apapun. Perjalanan seks kali ini akan menyenangkan,” ucapnya lembut penuh arti.
Setelah pemanasan yang berjalan sekitar 13 menit, Anda dibawa ke inti hipnotis di mana imajinasi liar akan dibangun secara tidak sadar. “Saya berdiri di sini. Telanjang dan siap untuk bermadu kasih denganmu. Aku tersenyum ke arahmu, memegang tangan kuatmu. Aku menginginkanmu,” lanjut si perempuan berbisik sensual. Setelah berkata itu, Anda diajak untuk membayangkan si gadis melakukan oral seks dan berbagai jenis seks lainnya.
Berdasar data yang diperoleh, sejauh ini seks audio ini sudah ditonton sebanyak 3 juta kali dan beberapa respon pendengarnya mengatakan mereka benar-benar terpuaskan. Bahkan, klimaks tanpa “menyentuh diri sendiri” pun banyak yang berhasil direalisasikan.
Sementara itu, menurut Neuroscientist Sexual Behavior di Independent Research Liberos LLC Nicole Prause, hipnotis sensual ini benar-benar menjadi virus bagi pria kesepian atau mereka yang memilih sendiri. “Kami sendiri belum mengetahui dengan jelas bagaimana orgasme bisa terjadi,” ungkapnya. “Namun, kami sadar bahwa otak yang berperan penting dalam hal ini dank arena kerja otak dan imajinasi yang tinggi, makanya seseorang bisa sampai klimaks. Kami terus mengkaji tren ini dan kami harap sesuatu yang berharga bakal ditemukan sebagai jawabannya,” tambahnya.