Gaya bercinta saat hamil - Siapa bilang ketika wanita hamil besar tidak dapat menikmati kehidupan seksual bersama dengan menyenangkan? Cobain gaya bercinta saat hamil berikut ini yang tetap erotis dilakukan bersama pasangan.
Menurut para ahli, berhubungan seksual selagi hamil baik untuk kesehatan. Nah, jikalau Anda ingin mencoba, berikut ini adalah gaya bercinta saat hamil yang aman dilakukan dan direkomendasikan oleh para ahli.
Missionari klasik
Posisi seks yang paling klasik ini tetap mampu dilakukan meskipun oleh wanita hamil. Tapi tetap wajib waspada sehingga suami tidak menimpa perut. Dalam posisi ini, wanita tidak boleh banyak bergerak, dan harus lebih rileks. Agar lebih nyaman lagi, topang punggung wanita dengan bantal.
Spooning
Posisi layaknya menyendok ini sesungguhnya paling nyaman dilakukan saat hamil, terutama ketika kehamilan masuk pada trimester ketiga. Posisi spooning memungkinkan wanita hamil untuk tidur menyamping dan meletakkan tumpuan perut terhadap kasur. Sehingga sebesar apapun perutnya, seks akan tetap aman dan nyaman dilakukan.
Letakkan beberapa buah bantal di atas salah satu kaki sehingga perut tidak terjepit dan lebih memudahkan penetrasi. Posisi ini juga memberi kesempatan klitoris menerima rangsangan lebih banyak.
Woman on top
Posisi ini bisa saja menjadi salah satu posisi favorit saat wanita hamil. Namun agaknya susah dilakukan khususnya disaat hamil besar. Tapi bukan artinya tidak bisa dilakukan. Jika tidak mampu lagi untuk melakukan gerakan, saatnya pria lebih aktif untuk menggerakkan pinggulnya, dan wanita diam sambil berpegangan pada kaki pasangannya. Jika lutut terasa sakit, letakkan bantal sebagai tumpuan di bawah kedua lutut. Posisi ini juga dapat dilakukan di sofa.
Doggy-style
Posisi doggy-style ini bisa dilakukan untuk wanita hamil yang panggulnya tengah sakit. Wanita cukup berpegangan pada tepi area tidur untuk menjaga goncangan yang bisa mempengaruhi kondisi perut. Letakkan juga beberapa bantal di bawah perut sehingga wanita merasa lebih nyaman.
Sisi pelana
Tumpukan kaki terhadap tubuh pasangan pria untuk melakukan gaya bercinta saat hamil ini. Wanita cukup dengan memiringkan tubuh dan menghadap pria untuk meningkatkan kenyamanan terhadap perut yang telah membesar.
Gaya bercinta ini benar-benar menyenangkan karena memungkinkan pria mengfungsikan tangannya yang bebas untuk bereksplorasi terhadap tubuh wanita. Kuncinya, wanita wajib menemunkan angle atau kemiringan yang paling pas.
Modifikasi missionary
Pada dasarnya posisi ini nyaris sama bersama dengan missionari klasik. Bedanya, pria berlutut di tepi area tidur. Posisi ini paling baik dilakukan selagi perut wanita tengah besar-besarnya. Karena dapat meningkatkan kenyamanan dan menjaga tekanan terhadap perut. Agar pria juga nyaman, memberikan bantal pada area kaki untuk bertumpu.
Untuk lebih amannya harus berkonsultasi tentang gaya bercinta saat hamil ini bersama dengan dokter kandungan. Karena tubuh tiap wanita hamil berbeda-beda, dan risiko kehamilannya pun beragam. Namun, terhadap kebanyakan gaya bercinta saat hamil di atas cukup aman untuk dicoba.